Kamis, 31 Maret 2011

Asas-Asas Bimbingan Dan Konseling Di Sekolah

Asas-asas bimbingan dan konseling adalah ketentuan-ketentuan yang harus ditetapkan dalam peyelenggaraan pelayanan, agar kegiatan pelayanan tersebut dapat terlakasana dengan baik serta mendapat hasil yang memuaskan bagi konseli. 
Asas dari pada bimbingan konseling yaitu sesuatu kegiatan yang harus ditetapkan sejak awal dalam pelaksanaan bimbingan dan konseling, agar kegiatannya terlaksana dengan baik dan menuju hasil yang diinginkan oleh kedua individu antara konselor dan konseli.
Asas-asas dasar bimbingan dan konseling terdiri dari dua kelompok, yaitu sebagai berikut:
a. Asas yang berhubungan dengan peserta Individu
1. Tiap individu mempunyai kebutuhan
Tiap individu mempunyai mempunyai berbagai kebutuhan, baik yang bersifat jasmanai maupun kejiwaan (rohani).

2. Ada perbedaan diantara Individu-Individu.
Setiap anak didik memiliki cirri-ciri yang khas, baik fisik maupun mentalnya, sehingga dianntara anak-anak itu selalu ada perbedaan. Perbedaan ini disebut perbedaan perorangaan.
3. Tiap Individu ingin menjadi dirinya sendiri.
Selaras ddengan sas perbedan perorangan diantara individu-individu maka setiap peserta didik ingin menjadi dirinya sendiri sesuai dengan pribadi dan pembawaannya masing-masing.
4. Tiap peserta didik mempunyai dorongan untuk menjadi matang.
Kematangan yang dimaksud disini terutama ialah kematangan jiwa, emosi dan social.dalam memberikan laynan-lyanan, petugas bimbingan mesti mendasarkan pendekatan-pendekatan pada dorongan ini dan bukan pada keinginan ataupun gagasan-ggasan sendiri.

b. Asas yang berhubungan dengan pekerjaan bimbingan.
1. Pekerjaan bembingan berlangsung dalam situasi hubungan antara pembimbing dan klien
Pekerjaan bembingan berlangsung dalam situasi hubungan antara pembimbing dan klien, Maka kunci keberhasilan bimbiangan itu terletak pada bagaimana hubungan itu diciptakan.
2. Penyelenggaran bimbingan memerlukan kerahasiaan.
Dalam usaha bimbingan perlu tertanam rasa percaya mempercayai, untuk itu pembimbing harus dapat menjaga kerahasiaan yang terbimbing, terutama sekali jika diberikan layanan khusus berupa konseling, agar klien tetap menaruk kepercayaan konselor.
3. pekerjaan bimbingan disekolah memerlukan pendekatan bersama antara pembimbing dan staf sekolah yang lain.
Pekerjaan ini adalah usaha membantu pencapaian tujuan pendidikan maka perlu adanya kerjasama dengan pihak lain dalam lingkungan sekolah khususnya guru.


sumber: Asas-Asas Bimbingan Dan Konseling Di Sekolah http://id.shvoong.com/books/guidance-self-improvement/1968025-asas-asas-bimbingan-dan-konseling/#ixzz1IIAO2w4W

Template by:

Free Blog Templates